Apa itu Cloud Hosting? Ini Pengertian dan Kelebihannya

 

Jika membahas mengenai pilihan hosting yang mempunyai sumber daya server sangat baik, maka jawabannya adalah Cloud Hosting. Apabila dibandingkan dengan layanan hosting jenis lainnya, inilah yang paling cocok untuk pemula.

Namun mungkin masih banyak yang belum mengenal tentang salah satu jenis hosting ini. Maka dari itu, di bawah ini akan membahas terkait dengan pengertian apa itu Cloud Hosting beserta kelebihannya. Ayo simak bersama!

Apa Itu Cloud Hosting?

Cloud hosting adalah jenis hosting website yang memanfaatkan beberapa server fisik untuk meng-host website Anda di atas “cloud” atau “awan” terpusat. Ini memungkinkan website Anda di-host pada jaringan server yang sangat andal dan aman, dengan sumber daya yang mudah ditingkatkan sesuai kebutuhan. Dalam cloud hosting, website Anda tidak di-host di satu server fisik tertentu seperti hosting tradisional. Sebaliknya, website Anda di-host pada beberapa server yang tersebar di lokasi yang berbeda.

Hal ini memberikan manfaat dalam hal performa, keamanan, dan skala. Jika terjadi kegagalan pada satu server, maka website Anda akan di-host pada server lain yang tersedia. Selain itu, cloud hosting juga memungkinkan Anda untuk memanfaatkan sumber daya server yang mudah ditingkatkan sesuai kebutuhan, sehingga website Anda dapat menangani lalu lintas yang tinggi dengan lancar. Dengan fleksibilitas dan keandalannya, cloud hosting semakin populer di kalangan bisnis dan pengguna website yang membutuhkan performa dan keamanan yang terjamin.

Keunggulan Cloud Hosting

Uptime Semakin Stabil 

Hosting cloud memakai sumber daya dari sejumlah server cloud yang ada di Cluster Cloud. Sehingga, website yang memakai jenis hosting ini takkan mengalami overload dan juga downtime. Saat salah satu server di Cluster Cloud gagal, server yang lain akan langsung jadi cadangan sumber daya agar kebutuhannya terpenuhi.

Kemudahan Data Recovery

Kelebihan Cloud Hosting selanjutnya yaitu terkait pemulihan data yang jadi lebih mudah. Misalnya jika data yang disimpan dalam server fisik (komputer) hilang, data itu tentu sulit untuk dipulihkan. Tetapi, dengan memakai jenis hosting Cloud, proses pemulihannya lebih mudah. Kebanyakan perusahaan penyedia jenis layanan hosting ini akan melindungi data tiap pengguna dengan menyimpan dan membackup data di lokasi berbeda.

Baca Juga : Pentingnya Keamanan Siber dalam Disaster Recovery Plan

Kecepatan Waktu Loading

Ada fitur yang dinamakan load balancing dalam jenis hosting cloud. Melalui fitur ini, beban sumber daya yang diperlukan akan segera dibagikan ke sejumlah server berbeda dalam Cluster Cloud dengan merata. Hal tersebut membuat aplikasi, website, serta software berbasis cloud bisa memiliki loading time lebih cepat.

Skalabilitas

Salah satu keunggulan cloud hosting adalah kemampuan untuk dengan mudah meningkatkan atau menurunkan sumber daya yang dibutuhkan. Jika website Anda tiba-tiba mengalami peningkatan lalu lintas atau membutuhkan sumber daya yang lebih banyak, Anda dapat dengan mudah menambah kapasitas server untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Sebaliknya, jika lalu lintas menurun, Anda dapat mengurangi kapasitas server untuk menghemat biaya.

Penyedia Layanan Cloud Hosting Terbaik

Layanan cloud hosting telah memacu pertumbuhan model infrastruktur sebagai layanan (IaaS), di mana penyedia pihak ketiga menawarkan sumber daya perangkat keras, perangkat lunak, server, penyimpanan, dan jaringan kepada pelanggan, biasanya dengan metode bayar sesuai penggunaan.

Beberapa layanan cloud hosting populer di antaranya Amazon Web Services (AWS), Google Cloud Platform, IBM Cloud, dan Microsoft Azure. AWS adalah pemain dominan di pasaran, menawarkan layanan komputasi yang luas dan lebih banyak wilayah dan zona dibandingkan dengan penyedia cloud lainnya. Namun, Azure dan Google telah menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir.

AWS menawarkan layanan Elastic Compute Cloud (EC2) untuk menangani layanan komputasi, bersama dengan Amazon Simple Storage Service (S3) dan Amazon Glacier untuk penyimpanan. Google menawarkan Google Compute Engine (GCE) dan Google Cloud Storage untuk perusahaan. Microsoft Azure menyediakan Azure Virtual Machines dan Azure Virtual Machine Scale Sets, serta penyimpanannya mencakup penyimpanan blob, file, dan antrian. Layanan cloud populer lainnya adalah Microsoft Office 365.

Ketiga penyedia layanan cloud publik utama menawarkan produk yang mendukung container, termasuk Amazon EC2 Container Service (ECS), Google Container Engine, dan layanan kontainer milik Azure.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, layanan cloud hosting telah membawa perubahan besar pada cara bisnis dan organisasi menyimpan dan mengakses data mereka. Model IaaS memungkinkan penyedia layanan cloud hosting menyediakan sumber daya perangkat keras, perangkat lunak, server, penyimpanan, dan jaringan untuk pelanggan secara virtual, dengan metode bayar sesuai penggunaan. Amazon Web Services (AWS), Google Cloud Platform, IBM Cloud, dan Microsoft Azure adalah beberapa penyedia layanan cloud hosting teratas di pasar.

Setiap penyedia layanan cloud hosting menawarkan produk dan layanan yang berbeda, termasuk komputasi, penyimpanan, dan kontainer. AWS menawarkan Elastic Compute Cloud (EC2) dan Amazon Simple Storage Service (S3), sedangkan Google menawarkan Google Compute Engine (GCE) dan Google Cloud Storage. Microsoft Azure menyediakan Azure Virtual Machines dan Azure Virtual Machine Scale Sets, serta penyimpanan blob, file, dan antrian. Selain itu, ada juga layanan cloud populer lainnya seperti Microsoft Office 365.

Namun, penting untuk mempertimbangkan kelebihan dan fitur masing-masing penyedia layanan cloud hosting sebelum memilih penyedia yang tepat untuk bisnis Anda. Pilihan yang tepat akan membantu bisnis Anda menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi operasional. Elitery menyediakan konsultasi gratis bagi Anda yang berencana mengimplementasikan layanan Cloud pada bisnis Anda. Dapatkan juga ebook gratis mengenai “Lima Tahapan Memulai Migrasi Cloud Bagi Bisnis” sekarang juga.